Selasa, 28 Agustus 2007

Teori Belajar Gestalt - Henry Liem

Teori Gestalt yang berdasarkan teori belajar pada psikologi Gestalt mempunyai anggapan bahwa setiap fenomena yang terdidi dari suatu kesatuanesensial yang melebihi jumlah dari unsur-unsurnya. Bahwa keseluruhan ( Gestalt ) itu tidak sama dengan penjumlahan, keseluruhan itu lebih daripada bagian-baginannya.

Didalam peristiwa belajar, keseluruhan situasi belajar itu amat penting karena belajar meupakan interaksi antara subyek belajar dengan lingkungannya.

Selanjutnya para ahli psikolog Gestalt menyimpulkan bahwa seseorang dikatakan belajar apabila ia memperoleh pemahaman (insight) dalam situasi yang problematis. Pemahaman tersebut ditandai denagn adanya:
  1. Suatu perubahan yang tiba-tiba dari keadaan yang tak berdaya menjadi keadaan yang mampu menguasai atau memecahkan masalah atau problema.
  2. Adanya retensi yang baik
  3. Adanya peristiwa transfer. Pemahaman yang diperoleh dari situasi, dibawa dan dimanfaatkan atau ditransfer ke dalam situasi lain yang mempunyai pola atau struktur yang sama atau hampir sama secara keseluruhan (bukan detailnya).